August 6 2018
Equity World Surabaya - Kementerian keuangan China mengusulkan tarif barang senilai AS $ 60 miliar pada hari Jumat, sementara seorang diplomat senior China meragukan prospek pembicaraan dengan Washington untuk menyelesaikan konflik perdagangan yang sengit.
Itu diikuti dengan laporan di media pemerintah China yang mengatakan bahwa tarif pembalasan Jumat "rasional" sambil menuduh Amerika Serikat memeras.
Pada saat yang sama, Presiden AS Donald Trump mengatakan strateginya untuk menetapkan tarif yang curam pada impor Cina "bekerja jauh lebih baik daripada yang pernah diantisipasi", mengutip kerugian di pasar saham China. Dia memperkirakan pasar AS bisa "naik secara dramatis" setelah kesepakatan perdagangan dirundingkan kembali.
baca
"Ekonom kami menganggap bahwa eskalasi ketegangan dapat membawa AS dan China kembali ke meja perundingan, tetapi bahkan jika negosiasi dilanjutkan, proses yang bergelombang dan panjang kemungkinan akan terjadi karena kedua belah pihak masih sangat berjauhan," tambah JPMorgan.
news edited by Equity World Surabaya